Air Terjun Kembang Soka, satu lagi dari Kulon Progo
Kawasan WestProg atau yang dikenal dengan nama resmi kabupaten Kulon Progo yang Binangun tampaknya semakin menebarkan pesona wisatanya. Dari aneka macam jenis destinasi, sudah pasti Kali Biru bisa dibilang yang paling kondang di seantero Jakarta, eh Indonesia ding. Kabupaten Kulon Progo sejatinya memiliki pesona alam yang eksotis, tak hanya waduk Sermo dan Kali Birunya. Kabupaten yang beribukota di Wates ini juga mempunyai aneka air terjun atau curug alami khas daerah Menoreh. Salah satunya adalah Air Terjun Kembang Soka atau Curug Kembang Soka. Gemericik air mengalir melewati tebing karst di tengah perbukitan. Ya, tebing karst adalah cirikhas dari kebanyakan air terjun di Kulon Progo seperti air terjun Sidoharjo, grojogan Sewu dan sebagainya.
Meski kemarau [September’17] sudah memasuki masa-masa akhir alias semakin kering, air terjun Kembang Soka masih memberikan hiburan kepada para pejalan dengan suara gemericik air yang jatuh menjadi air terjun, meskipun debitnya kecil. Air yang bersumber dari tiga mata air bernama mata air Kembang Soka, Tuk Jaran atau “mata air kuda” dan mata air Kalimiri. Ketiganya tak henti mengalirkan air jernih yang kemudian mengalir melalui tiga air terjun lalu tertampung ke dalam kedung atau kolam di aliran sungai yang sengaja dibuat untuk bisa dipakai berenang.
Kawasan wisata ini sudah dikelola dengan serius, terlihat dari baliho peta lokasi di pintu masuk yang juga mencantumkan kode acara televisi kondang MTMA. Rupanya tempat ini pernah diliput dalam MTMA.
Memasuki kawasan, Dolanmaning dihadapkan pada jalan turun yang telah dibeton. Sekitar 100 meter, kalian bisa memilih untuk mengunjungi Tuk Jaran kemudian meniti jembatan bambu untuk menuju ke bawah air terjun dan kolam.
Yang menarik menurut Dolanmaning adalah jembatan bambu yang dibuat di atas air terjun Kembang Soka. Jembatan ini lumayan panjang dan berada di atas air terjun. Kreativitas warga dusun Gunung Kelir di Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo ini memang patut diacungi jempol.
Selain menikmati gemericik air terjun, pejalan juga bisa berenang atau sekadar main air di kedung. Pengelola sudah menyiapkan menyewaan pelampung dan ban untuk bermain air. Jernihnya air membuat warna kolam tampak kebiruan dan seperti mengundang siapa saja untuk berenang. Air terjun ini akan semakin deras bila musim hujan.
Menurut cerita warga setempat, air terjun ini juga dipercaya menjadi sumber berkah yang bisa membawa kesembuhan. Barangsiapa mandi di lokasi, maka niscaya penyakit yang diderita bisa sembuh.
Untuk mencapai Air Terjun Kembang Soka tak begitu sulit karena sudah banyak papan petunjuknya. Dari simpang Kenteng (dari arah jalan Godean) teruslah ke arah barat sampai menjumpai plang menuju ke Kembang Soka.